Penyakit

Jamur kepala (Tinea kapitis)

Deskripsi

Tinea capitis adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi jamur jenis dermatofit pada kulit kepala. Nama lain dari infeksi ini adalah ringworm of the scalp. Disebut ringworm karena jamur ini menyebabkan bercak-bercak merah berbentuk lingkaran dengan bagian tengah datar dan bagian tepi menonjol.

Pencegahan

Jamur penyebab tinea capitis menyukai lingkungan hidup yang lembap dan hangat. Jamur ini hidup dengan memanfaatkan sel-sel kulit mati. Oleh karena itu, memelihara kebersihan kulit kepala menjadi cara utama untuk mencegah terjadinya tinea capitis.

 

Kulit kepala sebaiknya tidak dibiarkan lembab terlalu lama. Benda-benda yang kontak dengan kulit kepala pun harus dijaga kebersihannya, seperti sisir, helm, topi, hijab, dsb.

 

Infeksi dermatofit sangat mudah menular seorang kepada yang lain melalui kontak langsung dengan kulit yang terinfeksi ataupun akibat penggunaan bersama sisir, alas tidur, dsb.

 

Jamur ini juga dapat ditularkan oleh hewan, maka jika kita memiliki hewan peliharaan atau ternak (non-unggas), kebersihan hewan tersebut pun perlu diperhatikan.

Gejala

Gejala tinea capitis cukup beragam, namun gejala khas yang umumnya dirasakan setiap penderita adalah gatal pada kulit kepala. Rasa gatal yang dirasakan umumnya sangat mengganggu, sehingga penderita malah menggaruk bagian tersebut dan justru menyebabkan iritasi lebih lanjut.

 

Gejala lain yang timbul biasanya berupa bercak-bercak kemerahan, bersisik, berpola lingkaran dengan bagian tepi menonjol dan bagian tengah datar. Dapat pula terjadi kerontokan rambut pada bagian tersebut. Pada kasus yang sangat berat bercak bahkan dapat menjadi luka dan mengeluarkan nanah.

Penyebab

Tinea capitis disebabkan oleh jamur superfisial jenis dermatofit yang hidup pada sel-sel kulit mati manusia dan hewan, seperti yang banyak dijumpai pada kulit kepala, kuku, serta lapisan kulit luar.

Diagnosis

Pemeriksaan visual oleh dokter umumnya sudah mampu menjadi dasar penegakkan diagnosis tinea capitis. Pada beberapa kasus mungkin dibutuhkan pemeriksaan contoh jaringan kulit di laboratorium.

Penanganan

Pengobatan pada kasus tinea capitis bertujuan untuk menyingkirkan jamur penyebab infeksi sampai tuntas. Dokter umumnya akan meresepkan shampo khusus yang mengandung bahan antijamur. Selain itu, dokter juga akan meresepkan obat yang harus diminum atau dioleskan pada kulit kepala untuk membantu proses penyembuhan.

 

Penderita tinea capitis disarankan untuk selalu memelihara kebersihan kulit kepala, namun harus menghindari keramas yang terlalu sering supaya kulit kepala tidak kering karena justru dapat memperburuk kondisi.

 

Baca juga: Cara Menghilangkan Cradle Cap di Kulit Kepala Si Kecil

Direktori

    Pusat Kesehatan

      Selengkapnya
      Proses...