Beberapa saat lalu, sempat ada selebriti lokal yang menyebarkan kabar buruk tentang mantan istrinya. Selebriti yang kini mendekam di penjara karena ucapannya di ranah digital itu menyebutkan vagina mantan istrinya berbau seperti ikan asin.
Perawatan kesehatan vagina memang penting. Jangan sampai aroma tidak sedap membuatmu dan pasangan tidak merasa nyaman. Bahkan, infeksi pada vagina juga mengganggu hubungan intim dengan pasangan.
Daftar Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari atau Dikurangi
Masih susah berhenti mengonsumsi mereka? Setidaknya, cobalah mulai mengurangi asupan makanan dan minuman di bawah ini!
1. Alkohol
Selain bikin mabuk bila dikonsumsi secara berlebihan, minuman alkohol juga dapat menyebabkan dehidrasi. Akibatnya, vagina kesulitan memproduksi pelumas secara alami. Hal ini kemudian juga dapat menyebabkan gangguan pada fungsi dan dorongan seksual. Kamu malah jadi harus ke dokter, deh.
2. Makanan manis
Kue, donat, permen, dan semua yang manis memang enak. Sayangnya, makanan manis adalah biang keladi dari yeast infection alias infeksi ragi pada vagina. Ragi sangat suka dengan gula yang membuat lingkungan hangat dan lembap. Bahkan, sudah bukan rahasia lagi kalau yang terlalu manis juga menyebabkan diabetes.
Baru dikunyah saja sudah bikin bau mulut. Menurut dr. Nicole Scott dari UI Health, makanan yang menimbulkan bau mulut juga berisiko membuat aroma vagina tidak sedap. Bahkan, urine pun bisa ikutan bau bawang. Meskipun tidak berpengaruh terlalu buruk bagi kesehatan, bau yang ditimbulkan bawang akan mengurangi kepercayaan diri dan rasa nyaman.
3. Asparagus
Meskipun enak dan termasuk makanan langka dan mahal di Indonesia, ternyata asparagus dapat menimbulkan bau busuk pada vagina selama beberapa hari. Bau ini tercium karena terdapat perubahan pH vagina.
4. Brokoli
Sebenarnya, brokoli sangat bermanfaat untuk kesehatan payudara dan hormon. Sayangnya, brokoli juga dapat menimbulkan bau tidak sedap pada vagina, sama seperti asparagus. Untuk mencegahnya, makanlah brokoli yang banyak dan dicampur dengan kecambah.
5. Gorengan
Di Indonesia, gorengan paling mudah didapat. Misalnya ayam goreng pecel, tempe goreng mendoan, hingga tahu goreng. Meskipun murah dan enak, sayangnya makanan ini juga biang keladi bagi timbulnya bacterial vaginosis (BV). Wanita di antara usia 15 sampai 40 tahun rentan mendapatkan BV lewat gorengan.
Dilansir dari Mayo Clinic, gejala BV berupa keputihan tipis disertai warna kelabu, hijau, atau putih. Baunya amis. Ada rasa gatal dan terbakar saat buang air kecil. Kopi juga minuman yang berpotensi mengubah aroma vagina dan keringat. Perubahan ini juga berpotensi menimbulkan infeksi jamur. Untuk mengurangi kemungkinan tersebut, perbanyaklah minum air putih.
Kabar buruk bagi pencinta nasi putih, krbohidrat berpotensi menimbulkan BV pada vagina. Selain nasi, roti tawar menjadi biang keladi masalah jamur di vagina. Bila sulit berhenti mengonsumsinya, cara lain adalah membatasi konsumsinya. Perbanyak konsumsi protein dan minum air putih sebagai gantinya.
Keju, seperti produk susu dan lainnya, juga rentan menimbulkan infeksi ragi pada vagina. Sebenarnya, makan keju dalam jumlah sedang tidak masalah. Jangan lupa imbangi dengan makanan lain dan minum air putih agar kadar pH vagina tetap stabil dan sehat.
Makanan dan Minuman yang Sebaiknya Dikonsumsi
Untuk kesehatan dan keharuman alami vagina, inilah daftar makanan dan minuman yang sebaiknya dikonsumsi:
1. Teh hijau
Teh hijau membunuh bakteri E.coli yang menjadi penyebab infeksi saluran kemih. Namun, jangan banyak-banyak juga minumny karena bisa menyebabkan komplikasi hati. Zat probiotik pada yoghurt dapat mencegah BV, infeksi saluran kemih, dan infeksi ragi. Nilai plusnya, camilan ini membantu mengurangi gejala PMS.
2. Biji-bijian utuh, kacang-kacangan, dan sayuran
Ketiga jenis makanan ini sama-sama kaya akan serat. Makanan kaya serat membantu menumbuhkan bakteri baik pada usus besar. Berhubung sebagian besar bakteri yang bersentuhan dengan vagina berasal dari sana, pastikan usus besar bersih dari bakteri jahat dengan cara mengonsumsi makanan-makanan ini.
4. Buah-buahan
Dua porsi buah per hari bisa menurunkan risiko fibroid rahim (penyebab nyeri panggul dan haid tidak teratur) sebanyak 11%.
5. Air putih
Tanpa perlu disebut lagi, banyak minum air putih sangat baik bagi kesehatan. Daerah vagina juga akan tetap lembap dan terlubrikasi secara alami. Jagalah kesehatan dan aroma vagina dengan pengonsumsian yang tepat. (AS)
Sumber
https://flo.health/menstrual-cycle/health/symptoms-and-diseases/fishy-vaginal-odor
