Wabah Covid-19 atau virus Corona telah memaksa seluruh dunia untuk tinggal di rumah. Selama pandemi Covid-19, pastinya Mums dan Dads hanya bepergian ke luar kalau benar-benar terpaksa sekali, itu pun tidak bisa jauh-jauh. Kalau tidak, lebih baik tetap tinggal di rumah. Nah, sayangnya menerapkan hal serupa pada si kecil bukan perkara mudah. Tahu sendiri ‘kan, kalau anak – terutama balita – mudah bosan?

Sekilas Tentang Covid-19 / Corona

Covid-19 (Corona Virus Disease 2019) – atau virus Corona – secara resmi telah dinyatakan sebagai pandemi dunia oleh WHO. Selain pemerintah, aparat keamanan, hingga petugas kesehatan, warga juga harus ikut berperan dalam mengurangi penyebaran virus Corona. Apalagi bila warga punya anak-anak, terutama yang masih berusia balita.

Sejak ditemukan di Wuhan, Tiongkok, untuk pertama kalinya pada akhir 2019 lalu, virus ini telah terbukti bisa menjangkiti siapa saja. Virus ini tidak memilih status sosial, ekonomi, maupun usia. Tidak hanya orang dewasa, remaja dan anak-anak pun bisa terkena. Ya, terutama si kecil yang masih berusia balita, Mums.

Gejala-gejala Covid-19 / Corona Pada Anak

Sayangnya, gejalanya pada anak agak sulit dibedakan, karena sekilas mirip dengan penyakit pernapasan akibat gangguan kesehatan lain. Beberapa gejalanya termasuk batuk pilek, yang kadang bisa atau tidak disertai dengan demam. Umumnya, gejala ini termasuk ringan dan bisa sembuh dengan sendirinya, bila anak banyak beristirahat, minum banyak air, hingga tetap makan makanan bergizi.

Gangguan pernapasan bisa menjadi lebih berbahaya bila menyerang paru-paru, sehingga menjadi radang paru-paru. Untuk amannya, segeralah minta dokter untuk melakukan rapid test sekalian untuk memastikan si kecil tidak ikut terkena Covid-19. (Tentu saja, Mums, Dads, dan semua orang yang serumah dengan anak juga harus melakukan tes serupa demi amannya.)

Lalu, bagaimana caranya agar anak tidak mudah bosan di rumah selama pandemi Corona?

Cara-cara Agar Anak Tidak Mudah Bosan di Rumah Selama Pandemi Corona:

  • Memberi pemahaman kepada si kecil mengenai betapa lebih baiknya untuk tetap berkegiatan di rumah saat ini. Jelaskan juga makna physical distancing, yaitu usaha menjaga jarak dengan orang lain, setidaknya minimal 1m.
  • Melatih anak agar terbiasa untuk selalu mencuci tangan dengan air bersih dan sabun sesering mungkin. Misalnya: sebelum dan sesudah makan, sehabis buang air, hingga sehabis berkegiatan apa pun yang melibatkan sentuhan. Contoh: bermain, memegang hewan peliharaan, dan lain-lain.
  • Meskipun lebih mudah, ajarkan si kecil bahwa pemakaian hand sanitiser hanya untuk kebutuhan darurat. Misalnya: sedang tidak ada air dan sabun atau tempat cuci tangan tidak memadai.
  • Mengingatkan anak agar tidak menyentuh wajah, terutama hidung, mata, dan mulut sebelum mencuci tangan.
  • Mengajarkan anak untuk memakai masker bila sedang: butuh keluar rumah atau sedang sakit batuk atau pilek agar tidak menulari orang lain di dekat mereka.
  • Membersihkan benda-benda yang sering dipegang, seperti: kenop pintu, perabotan, mainan anak, gawai, dan lain-lain secara berkala. Jangan lupa, selalu gunakan disinfektan.

Jangan Lupakan 3 Hal Penting Ini Juga, Mums:

  1. Cara cuci tangan yang bersih dan menyenangkan.

Agar anak tidak malas saat harus mencuci tangan, Mums dan Dads bisa menerapkan metode ini:

  • Ajak anak menyanyi sambil cuci tangan. Gunakan handrub selama sekitar 40 hingga 60 detik.
  • Memberi hadiah bagi anak yang rajin cuci tangan, baik dari segi frekuensi maupun ketepatan waktu.

 

  1. Mengajarkan etika bersin dan batuk.

Peragaan contohnya dengan menggunakan boneka mainan si kecil. Misalnya: si boneka menutup mulut saat hendak batuk.

  1. Cara memakai masker yang benar.

Ajarkan anak langkah-langkahnya seperti ini:

  • Ajak si kecil mencuci tangan, baik sebelum dan sesudah menggunakan masker.
  • Masker harus menutup mulut, hidung, dan dagu saat dipakai anak.
  • Ajarkan anak untuk tidak menyentuh masker selama dipakai. Bila terlanjur, minta anak untuk segera mencuci tangannya.
  • Saat melepas masker, ajarkan si kecil untuk hanya menyentuh talinya. Kemudian masker harus segera dicuci.

Inilah beberapa cara agar anak tidak mudah bosan di rumah selama pandemi Corona.