Setiap wanita tentu ingin memastikan makanan yang dikonsumsi saat hamil bergizi dan higienis. Maka tidak heran kalau Mums selalu bertanya-tanya, apa saja sih yang aman dikonsumsi saat hamil? Udang termasuk makanan laut yang tinggi nutrisi. Namun, bolehkah ibu hamil makan udang? Untuk menjawabnya, baca penjelasannya di bawah ini, ya!
Baca juga: Rahim Lemah, Apa Itu dan Bagaimana Pengaruhnya pada Kehamilan?
Bolehkah Ibu Hamil Makan Udang?
Mums boleh saja makan udang saat hamil. Udang yang dikonsumsi boleh dimasak sesuai selera Mums. Yang terpenting, pastikan udang dimasak hingga matang. Udang tinggi protein, sehingga baik untuk ibu hamil. Udang kaya akan vitamin B2 dan vitamin B12, yang bermanfaat bagi kehamilan. Udang juga mengandung DHA, sejenis lemak omega-3 yang penting untuk Mums maupun si Kecil dalam kandungan, serta rendah lemak.
Udang merupakan sumber zat besi, yang membantu tubuh Mums memproduksi lebih banyak darah untuk menyuplai oksigen ke janin dalam kandungan. Tak hanya sampai di situ, udang juga mengandung magnesium, potasium, zink, selenium, dan kolin.
Udang pun kaya akan yodium, yang memainkan peran kunci dalam memproduksi hormon tiroid bagi Mums dan janin. Hormon ini mengatur perkembangan otak dan sistem saraf janin!
Yang Perlu Diperhatikan ketika Makan Udang saat Hamil
Saat hamil, keamanan makanan sangat penting. Udang yang dimasak hingga matang aman untuk ibu hamil. Namun, Mums sebaiknya membeli udang yang berkualitas dan rendah merkuri. Saat beli udang segar, pastikan udangnya bersih dan memiliki warna menyerupai mutiara dan tidak berbau (kalaupun berbau, baunya tidak terlalu tajam). Ada beberapa hal lagi yang perlu diperhatikan ketika makan udang saat hamil, untuk memastikan aman bagi Mums dan si Kecil.
Baca juga: Mums Lemes? Ini Makanan untuk Meningkatkan Energi saat Hamil!
- Pastikan Udang Dimasak Hingga Benar-benar Matang
Ahli merekomendasikan konsumsi udang yang dimasak benar-benar matang saat hamil. Pasalnya, selama hamil wanita disarankan menghindari konsumsi makanan laut mentah karena risiko terkena penyakit keracunan makanan. Jadi, kalaupun Mums biasa mengonsumsi makanan laut mentah sebelumnya, sebaiknya hentikan dulu kebiasaan tersebut saat hamil. Hal ini demi kebaikan dan kesehatan Mums serta si Kecil. Pastikan udangnya tidak mentah atau setengah matang ya, Mums.
- Jangan Membiarkan Udang Berada di Suhu Ruang Dalam Waktu Lama
Menjaga agar udang selalu dingin dan segar itu penting. Sama seperti mengonsumsi udang mentah, mengonsumsi udang yang tidak disimpan di kulkas juga meningkatkan risiko Mums terkena keracunan makanan. Keracunan makanan saat hamil biasanya lebih lama, lebih parah, bahkan berisiko membahayakan nyawa Mums dan si Kecil di dalam kandungan. Jadi, jangan membiarkan udang berada di suhu ruang lebih dari 1 jam. Segera bersihkan dan olah setelah keluar dari kulkas.
Konsumsi Beragam Makanan Protein
Meskipun mengonsumsi udang cukup aman bagi ibu hamil, akan lebih baik dan ideal jika Mums mengonsumsi makanan yang beragam, salah satunya protein. Ahli merekomendasikan konsumsi sekitar 340 gram (2-3 porsi) makanan rendah merkuri per minggu saat hamil. Jadi, jangan hanya mengonsumsi udang atau makanan laut saja. Ada banyak protein lainnya yang tak kalah sehat, seperti daging merah, daging putih, dan telur.
Penting bagi Mums untuk selalu berkonsultasi dengan dokter jika Mums tidak yakin dengan makanan apa yang baik dikonsumsi saat hamil. Jadi, jangan ragu menanyakan ke dokter Mums ya apakah aman bagi Mums untuk mengonsumsi udang. (AS)
Baca juga: Normalkah Mengalami Kram Perut atau Kontraksi Setelah Berhubungan Seks saat Hamil?
Referensi
Very Well Family. Can I Eat Shrimp While Pregnant?. Oktober 2021.
American Pregnancy Association. Eating Shrimp During Pregnancy. November 2021.
Elango R, Ball RO. Protein and amino acid requirements during pregnancy. Advances in Nutrition: An International Review Journal. 2016
