Memiliki buah hati tentu menjadi dambaan setiap pasangan, terutama mereka yang baru saja menikah. Apa pun jenis kelaminnya, laki-laki atau perempuan, tentu bukan menjadi masalah. Namun, ada beberapa pasangan yang menghendaki untuk bisa hamil anak laki-laki. Ada banyak pertimbangan, di antaranya adat keturunan keluarga, sudah memiliki anak perempuan sebelumnya, atau memang lebih suka memiliki anak laki-laki. Meski pada dasarnya memiliki anak berjenis kelamin apa pun menjadi karunia terbaik yang didapatkan. Namun, tidak ada salahnya jika Mums berusaha dan mencoba cara untuk bisa hamil anak laki-laki. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan, di antaranya dengan program yang dibantu oleh dokter atau dengan cara alami.

Baca Juga : Ingin Hamil Anak Perempuan? Lakukan Hal Ini!

 

Cara Hamil Anak Laki-laki dengan Bantuan Dokter

Program yang bisa dilakukan dengan bantuan dokter adalah dengan melakukan inseminasi buatan. Program ini dapat memberikan hasil yang tepat ketika proses inseminasi dilakukan. Selain itu, program lain yang bisa dilakukan untuk hamil anak laki-laki adalah dengan Preimplanation Genetic Diagnosis (PGD). Program ini dinilai lebih akurat dibanding dengan inseminasi buatan. Namun sayangnya, 2 cara ini memang membutuhkan biaya yang cukup besar.

 

Cara Hamil Anak Laki-laki dengan Cara Alami

Jika Mums tidak ingin mengeluarkan biaya yang tinggi, tidak ada salahnya untuk mencoba beberapa cara alami untuk bisa hamil anak laki-laki. Hal pertama yang harus Mums perhatikan adalah jenis sperma pasangan Mums. Terdapat 2 jenis sperma yang dapat menentukan jenis kelamin bayi yang akan dikandung, yaitu sperma X dan sperma Y. Jika menginginkan janin laki-laki, maka jenis sperma yang harus berhasil membuahi sel telur adalah sperma jenis Y. Sifat dari sperma ini adalah memiliki gerakan yang cepat, namun lebih rentan dan mudah rusak dalam lingkungan yang asam. Masa hidupnya pun lebih pendek dari pada sperma jenis Y dan tidak dapat bertahan lama. Adapun cara alami untuk hamil anak laki-laki yang perlu Mums perhatikan dan bisa lakukan adalah seperti berikut:

  1. Orgasme

Salah satu hal yang penting untuk diperhatikan adalah orgasme yang Mums alami. Menurut Dr. Landrum Shettles, pakar sekaligus penulis buku How to Choose the Sex of Your Baby, orgasme pada wanita dapat membantu sperma mendekati sel telur. Jika ingin hamil anak laki-laki, wanita harus mengalami orgasme terlebih dahulu. Ketika orgasme, wanita akan mengeluarkan cairan yang dapat membuat kondisi vagina menjadi basa. Kondisi basa ini dapat membantu sperma Y menuju sel telur dengan selamat. Apabila ketika akan berhubungan, laki-laki yang mencapai orgasme terlebih dahulu maka kondisi vagina wanita menjadi asam. Padahal kondisi asam justru dapat melemahkan sperma yang membawa kromoson Y.

  1. Waktu Berhubungan Intim

Dalam bukunya, Dr. Landrum Shettles juga mengatakan bahwa setiap pasangan harus mengetahui siklus menstruasi yang dialami, agar dapat menentukan masa subur wanita dengan tepat. Masa subur ini sangat penting untuk menentukan waktu yang tepat untuk berhubungan intim. Waktu yang dianjurkan agar dapat hamil anak laki-laki adalah di masa subur atau sedekat mungkin dengan waktu ovulasi. Jika Mums memiliki siklus haid yang teratur, masa ovulasi adalah pada hari ke-10 sampai ke-14 sejak hari pertama haid. Saat ovulasi, lingkungan vagina menjadi basa sehingga memudahkan sperma Y untuk bergerak lebih lincah dan cepat membuahi sel telur yang sudah matang. Masa ovulasi sangat penting diperhatikan untuk mengetahui masa subur seorang wanita agar berhasil mendapatkan kehamilan. Alasan inilah mengapa wanita yang memiliki siklus menstruasi tidak teratur sulit mendapatkan kehamilan.

  1. Posisi dalam Berhubungan Intim

Sebaiknya Mums dan pasangan melakukan hubungan intim dengan posisi yang dapat membuat sperma berenang sedekat mungkin dengan sel telur. Posisi yang paling tepat adalah laki-laki yang berada di atas wanita (posisi misionaris). Pada posisi ini, sperma Y bisa lebih cepat sampai ke sel telur. Banyak sumber mengatakan bahwa posisi doggy style juga menjadi posisi yang paling tepat. Pada posisi ini, pria melakukan penetrasi dari belakang dan posisi wanita dalam keadaan seperti merangkak.

  1. Bercinta di malam hari

Bercinta di malam hari merupakan waktu yang paling tepat untuk mendapatkan kehamilan anak laki-laki. Alasannya pada saat malam hari dapat memberikan efek psikologis yang positif bagi Mums dan pasangan. Pada malam hari, suasana relatif tenang dan sunyi yang dapat membuat Mums dan pasangan terlepas dari stres ketika bercinta. Terlebih lagi, wanita lebih membutuhkan suasana yang tenang untuk bisa mencapai orgasme.

  1. Mengatur Pola Makan

Hal penting lainnya yang perlu diperhatikan untuk bisa hamil anak laki-laki adalah dengan mengubah tingkat keasaman vagina Mums. Tingkat keasaman ini bisa diatur dengan mengonsumsi makanan tertentu. Program dengan mengatur pola makan ini akan efektif jika dilakukan saat wanita belum hamil atau belum menunjukkan tMums-tMums kehamilan. Pengaturan pola makan ini harus dilakukan oleh kedua pasangan, baik pria maupun wanita. Berikut beberapa makanan yang harus dikonsumsi agar bisa mendapatkan bayi laki-laki:

  • Apel

Buah apel sangat baik untuk dikonsumsi baik untuk pria maupun wanita setiap hari. Kandungan di dalam buah apel bersifat basa sehingga dapat membantu pembentukan hormon laki-laki. Konsumsi apel ini harus dilakukan mulai saat belum hamil hingga usia kandungan berusia 1-2 minggu.

  • Daging Sapi Has Dalam

Daging sapi has dalam ini harus dikonsumsi oleh pria untuk menghasilkan kualitas sperma yang baik. Dalam hubungan seksual, pria menjadi pihak utama yang menentukan gen laki-laki atau perempuan untuk keturunannya.

  • Pisang

Buah lainnya yang dapat membantu untuk hamil anak laki-laki adalah pisang. Pisang memiliki kandungan mineral dan vitamin yang sangat tinggi. Salah satu kandungan yang dapat mendukung kelangsungan hidup sperma laki-laki adalah kalium. Untuk itu, sangat disarankan untuk rutin mengonsumsi buah pisang setiap hari.

  • Jamur

Salah satu makanan ini merupakan sumber mineral dan vitamin, seperti kalium, vitamin D, dan vitamin B. Nutrisi ini dikenal dapat meningkatkan kemungkinan Mums bisa hamil anak laki-laki.

  • Sereal

Salah satu penelitian membuktikan bahwa dengan mengonsumsi sereal setiap hari dapat meningkatkan kemungkinan Mums hamil dan memiliki anak laki-laki. Penjelasannya, wanita yang mengonsumsi banyak sereal biasanya memiliki asupan mineral dan vitamin yang sangat tinggi. Kondisi ini dapat mendukung kualitas sperma pria dan membantu konsepsi bayi laki-laki. Beberapa hal di atas merupakan cara untuk hamil anak laki-laki yang bisa Mums lakukan dengan pasangan. Meskipun Mums memiliki harapan mendapatkan anak laki-laki, tetap ingat bahwa pada dasarnya jenis kelamin apa pun tetap menjadi hal terbaik yang Mums dapatkan. Selamat mencoba! (GS/OCH)