Benarkan penderita diabetes harus pantang makan ini dan itu? Ternyata pengertian tersebut tidak sepenuhnya benar, Gengs! Dibatasi mungkin istilah yang tepat. Bahkan menurut Ketua PEDl (Perhimpunan Edukator Diabetes lndonesia), Dr. dr. Aris Wibudi, Sp.PD., KEMD., dengan memberikan kebebasan pada pasien diabetes untuk memilih makanan yang diinginkan, dapat menjadi sarana edukasi langsung untuk pasien. 

 

Menurut dr. Aris, hidup itu penuh pilihan. Sama saja dengan pilihan makanan. Semua makanan, lanjut dr. Aris, memiliki konsekuensi baik atau buruk sesudahnya. “Saya tidak pernah melarang pasien diabetes makan makanan tertentu atau pantang makan, tetapi selalu saya ingatkan bahwa ada makanan yang berdampak buruk dan ada yang berdampak baik. Persoalan pilihan makanan ini juga untuk mendorong pasien menjadi rajin mengecek gula darahnya setiap 1 jam atau 2 jam setelah makan. Nanti biasanya pasien akan tahu sendiri, mana makanan yang menaikkan gula darah dan mana yang aman,” jelas dr. Aris dalam acara peluncuran Teman Diabetes, beberapa waktu lalu di Jakarta.

 

Dokter Aris sengaja tidak melarang pasien-pasien diabetes yang ia tangani untuk makan apapun sesuai keinginan mereka. Dibandingkan melarang diabetesi untuk menikmati beragam makanan, ia lebih senang mengedukasi penderita diabetes untuk bisa menjalani hidup secara normal. Namun, tak lupa ia membekali tips bagaimana penderita diabetes dapat makan enak dengan aman, termasuk makan durian! Simak yuk tipsnya!

Baca juga: Makanan yang Dianjurkan Dikonsumsi Penderita Diabetes

 

 

 

1. Makan durian dengan aman

Sebenarnya indeks glikemik durian hanya 55, yaitu sama dengan es krim dan bahkan lebih rendah dari indeks glikemik nasi putih yang 65. Masalahnya, kebanyakan orang makan durian dengan kalap dan tidak bisa berhenti kalau belum puas. Bagi penderita diabetes, tentu berbahaya karena akan cepat sekali menaikkan kadar gula darah.

 

Itu sebabnya penderita diabetes harus membatasi konsumsi buah ini. Namun menurut dr. Aris, penderita diabetes tetap diperbolehkan mengonsumsi durian, asal mematuhi persyaratan berikut ini. Sebelum makan durian, penderita diabetes sebaiknya menyiapkan sayur mentah seberat 200 gr, 1 buah timun, dan 1 buah tomat yang besar. Nah, makanan ini wajib dimakan terlebih dahulu sebelum makan durian.

 

“Tujuannya adalah agar penderita diabetes tidak makan durian berlebihan. Selain perut sudah lebih kenyang, nafsu untuk makan durian pun berkurang. Sayur juga bisa menghambat penyerapan gula, sehingga dampak kenaikan darah akan berkurang," tambah dr. Aris.

Baca juga: 5 Komplikasi Diabetes Melitus yang Wajib Diwaspadai

 

2. Makan mi

Aroma mi goreng instan memang lezat dan menggoda ya, Gengs. Sayangnya mi dan nasi adalah sumber karbohidrat yang sebaiknya dibatasi oleh penderita diabetes. Kedua sumber karbohidrat ini dikenal dapat menaikkan gula darah dengan cepat. 

Sama halnya dengan makan durian, dr. Aris menganjurkan penderita diabetes makan sayuran terlebih dahulu sebelum makan mi atau nasi. "Untuk mencegah kenaikan gula darah ada triknya, yaitu nasi menempati seperempat bagian piring saja, protein seperempat bagian, baru sayur matang separuh porsi piring. Begitu juga dengan mi ayam, pastikan minya seperempat, ayam seperempat, sayur setengah porsi mangkok," kata dr. Aris.

Baca juga: Kenapa Ya, Berat Badan Naik Setelah Pakai Insulin?

 

3. Makan nasi

Penderita diabetes, lanjut dr. Aris, sebenarnya tidak perlu bermusuhan dengan nasi. Apalagi jika rutin suntik insulin, menghindari karbohidrat sama sekali bisa menyebabkan hipoglikemia. Hanya kembali lagi pada pilihan. Nasi merah lebih lambat menaikkan gula darah dibandingkan nasi putih. Tips makan nasi dengan aman adalah setiap kali makan nasi, selalu sertakan sayur dua kali lipat dari porsi nasi. Sayuran matang ya, jangan dihitung serta dengan airnya (kuahnya), hanya daunnya saja.

 

Dokter Aris menambahkan, penderita diabetes pun berhak makan enak. Namun, mereka butuh didampingi dan diberikan edukasi sehingga pola makannya terjaga. Ketika sudah dibekali edukasi yang baik, maka penderita diabetes dapat mengukur sendiri makanan apa yang berdampak dan tidak berdampak pada kenaikan gula darah. (AY/AS)

 

Mitos Seputar Diabetes - Guesehat