Penyakit

Keputihan / Kandidiasis Vagina

Deskripsi

Kandidiasis vagina adalah infeksi pada vagina yang disebabkan oleh jamur Candida. Terdapat lebih dari 20 jenis jamur Candida, namun yang paling sering menyebabkan infeksi adalah Candida albicans. Jamur candida secara normal hidup pada vagina dalam jumlah kecil. Namun pada kandidiasis vagina, terjadi pertumbuhan jamur Candida secara berlebihan. Kandidiasis vagina bukan termasuk penyakit menular seksual.

 

Baca juga: 7 Fakta Keputihan yang Harus Wanita Tahu

Pencegahan

Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah kandidiasis vagina antara lain:
- Menjalani pola makan seimbang, banyak mengonsumsi buah, sayuran, biji-bijian, dan produk rendah lemak.
- Mengontrol kadar gula darah. Hal ini dapat mengurangi risiko infeksi jamur pada bagian tubuh manapun.
- Menghindari penggunaan antibiotik yang tidak perlu. Antibiotik dapat mengganggu keseimbangan flora normal vagina dan menyebabkan jamur tumbuh berlebihan.

Gejala

Kandidiasis vagina dapat menyebabkan rasa gatal luar biasa dan perih pada vagina. Terkadang juga menimbulkan nyeri dan sensasi terbakar ketika buang air kecil maupun sedang melakukan hubungan seksual. Beberapa wanita juga mengalami keputihan dengan konsistensi dan bau yang tidak wajar.

Penyebab

Penyebab utama masalah ini adalah terjadinya pertumbuhan jamur Candida albicans yang berlebihan. Pada dasarnya vagina memiliki flora normal berupa bakteri dalam jumlah yang cukup banyak (sebagian besar Lactobacillus acidophilus) dan sejumlah kecil jamur. Bakteri pada vagina berfungsi untuk menjaga jumlah jamur tetap terkontrol.


Ketika terjadi ketidakseimbangan, jamur dapat tumbuh terlalu banyak dan menyebabkan munculnya gejala. Beberapa penyebab terjadinya ketidakseimbangan jumlah flora normal pada vagina antara lain konsumsi antibiotik, tingginya kadar estrogen karena kehamilan maupun terapi hormon, dan beberapa masalah kesehatan, seperti HIV dan diabetes.

 

Baca juga: Keputihan pada Wanita, Apa Penyebabnya?

Diagnosis

Dokter akan melakukan penelusuran berdasarkan gejala yang muncul. Selain itu dapat juga dilakukan kultur terhadap cairan vagina untuk menegakkan diagnosis.
Tes darah mungkin dilakukan untuk mengetahui apakah pasien mengalami diabetes atau kondisi lain yang meningkatkan risiko infeksi jamur.

Penanganan

Kandidiasis vagina dapat diobati dengan anti-jamur berbentuk krim, supositoria, serta tablet ovula. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mempercepat kesembuhan yaitu:
- Menggunakan pakaian dalam yang terbuat dari bahan katun.
- Tidak mengenakan pakaian dalam yang terlalu ketat.
- Menghindari penggunaan sabun yang mengandung pewangi pada organ intim.
- Memastikan organ intim tetap kering, khususnya setelah dibersihkan atau sehabis mandi.

 

Baca juga: Apa yang Harus Dilakukan Ketika Keputihan

Rekomendasi Artikel

Meski Aneh, Ini 8 Perubahan pada Vagina Selama Hamil!

Meski Aneh, Ini 8 Perubahan pada Vagina Selama Hamil!

Jika Mums hamil untuk pertama kalinya, pasti ada banyak kekhawatiran yang menghampiri, salah satunya perubahan pada vagina selama hamil?

Amanda Sagarmatha

07 May 2021

Hindari Makanan dan Minuman Ini agar Vagina Tidak Berbau dan Infeksi

Hindari Makanan dan Minuman Ini agar Vagina Tidak Berbau dan Infeksi

Beberapa saat lalu, sempat ada selebriti lokal yang menyebarkan kabar buruk tentang mantan istrinya. Selebriti yang kini mendekam di penjara karena ucapannya di…

Ruby Astari

30 August 2019

Menjaga Kebersihan Organ Intim Penting, Mums!

Menjaga Kebersihan Organ Intim Penting, Mums!

Personal hygiene untuk organ intim wanita sangat penting, selain untuk kesehatan pribadi juga menjaga keharmonisan hubungan suami istri.

GueSehat

09 May 2018

Direktori

    Pusat Kesehatan

      Selengkapnya
      Proses...